WAWW..?? MASSA DAN CALEG DAPIL 1 GRUDUK BAWASLU MUBA


RotasiWarta,Com,MUBA - memanas puluhan caleg dan ratusan pendukung turun ke jalan mengadakan aksi Damai .

Aksi Damai para caleg dan pendukung di mulai dari lapangan Stier menuju ke Bawaslu dengan dikawal oleh pihak Polres Muba Senin (22/01/24)

Sesampai di kantor Bawaslu para aksi Damai mengadakan orasi di halaman kantor Bawaslu MUBA.

Namun pada saat Aksi Damai diterima oleh salah satu staf Bawaslu benama Sayyid Ameri Puja para orasi merasa tersinggung dan di kecilkan oleh komisioner Bawaslu, karena tak satupun komisioner Bawaslu berada di kantor, padahal surat aksi Damai sudah di sampaikan pada kamis 18/01 namun pada hari ini satupun komisioner KPU tidak ada dengan alasan Dinas Luar," menurut Sayyid Ameri puja.

Karena tidak adanya komisioner Bawaslu di kantor,Membuat massa aksi damai tersinggung merasa di kecilkan, lalu beberapa orasi aksi damai membuka baju di depan Bawaslu sambil berorasi.Tanda panasnya oleh ulah penyelenggara dan bentuk supaya KPU dan Bawaslu MUBA lebih transparan dalam Pemilu 2024 ini.

Didalam orasinya mengatakan kami dikalahkan tidak di pilih rakyat kami terima namun kami dikalahkan oleh karena sistim yang dilaksanakan oleh penyelenggara pemilu ini yang kami tidak terima lebih lanjut dalam orasinya menyebutkan Dalam pemilu ini diduga adanya pengaruh kekuasaan untuk memenangkan calon-calon tertentu, ini juga Bawaslu harus di usut tuntas.

Informasi dari Bawaslu ketidak hadiran komisioner Bawaslu karena ada kegiatan pelantikan pengawas PTPS di Muba.

Sebelumnya adanya aksi damai ini berasal dari cuitan WA oknum PPK dan PPS dikecamatan sekayu yang akan memenangkan caleg-caleg tertentu

Sebelumnya beredar screnshotan gruop whatsApp Panitia Pemilihan Kecamatan( PPK)  dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di kecamatan Sekayu  kabupaten Musi banyuasin tentang dukungan untuk caleg tertentu oleh PPK dan PPS 

Ketidak Netralitas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di kecamatan Sekayu, pada Pemilu 2024 patut dipertanyakan. 

Para oknum penyelenggara Pemilu ini terindikasi tidak netral diduga mengarahkan dukungan pada kandidat calon legislatif (Caleg) tertentu.

Dalam screnshottan gruop whatsApp terlihat percapakan yang beredar, tertera dua nama anggota PPK Sekayu, Firman dan Sapran. 

Selain itu, ada juga tertera nama salah satu anggota PPS dari Desa Bailangu Timur, Sobirin Naufal.

Dalam percakapan, para oknum PPK-PPS ini diduga ikut serta mendukung Caleg tertentu dan mengkondisikan suara dari Caleg untuk Kabupaten Muba daerah pemilihan (Dapil) Sekayu atas nama Alpian, dari Partai Perindo nomor urut 1.

Kemudian Caleg untuk DPRD Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dari Dapil 9 Kabupaten Muba atas nama Erwaliantra Prasman, Partai Nasdem nomor urut 6. Sementara untuk DPR RI Dapil Sumsel 1 dari Partai Amanat Nasional (PAN) atas nama Kms HM. Umar Halim, nomor urut 8.

Selain itu dalam percakapan tersebut juga menyebutkan adanya potensi suara yang sudah dikondisikan dari beberapa titik TPS yang ada di wilayah Kecamatan Sekayu untuk tiga calon legislatif yang dikondisikan dengan cara paket Rp 450.000, untuk 

ALPIAN Caleg DPRD Kabupaten Partai PERINDO no. urut 1

ERWALIANTRA PRASMAN Caleg DPRD Provinsi Partai NASDEM no. urut 6

KMS HM UMAR HALIM Caleg DPR RI Partai PAN no. urut 8 ( A.H)

Posting Komentar untuk "WAWW..?? MASSA DAN CALEG DAPIL 1 GRUDUK BAWASLU MUBA"